Wednesday, April 29, 2015

Field Trip

Konnichiwa.

Baru 2 minggu kuliah, udah field trip? Ya, sabtu kemarin, tanggal 25 April 2015, saya mengikuti field trip yang diselenggarakan oleh Kyoto University. Field trip ini hanya ditujukan untuk mahasiswa internasional Kyodai. Hanya sehari sih, tapi lumayan untuk refreshing sekaligus mengetahui Kyoto. Lagipula, saya tidak harus membayar apapun untuk mengikuti ini.

Untuk mengikuti field trip ini, kita diminta untuk berkumpul di clock tower (tokeidai) pukul 9 pagi. Kemudan kami mendapat pengarahan untuk sebagai mahasiswa internasional baru. Mereka memberi beberapa informasi, meski kebanyakan telah saya ketahui.




Lalu, sekitar jam 10, kami pun berangkat dari Kyodai menuju lokasi pertama, yaitu lokasi pembuatan macha, atau teh jepang. Di sini, kami diberi banyak pengetahuan mengenai sejarah toko teh tersebut, cara pembuatan teh hijau, dan tea ceremony ala Jepang. Sayangnya sang pemilik toko berbahasa Jepang, jadi saya tidak terlalu mengerti apa yang dia katakan.



Setelah mencoba cara pembuatan macha, kami pun melaksanakan tea ceremony yang ternyata memiliki peraturan-peraturan. Seperti, ketika menuangkan bubuk teh, hanya boleh 2 sendok, kemudian kita harus mengetukkan sendok itu sekali ke cangkir kita. Setelah itu, kita hanya boleh mengisi air ke cangkir kita 1/4 dari tinggi cangkir, lalu mengaduknya dengan alat khusus seperti sapu lidi kecil. Kami juga diberitahu cara meminum yang sesuai. Wah, sungguh repot.




ini taburan macha, daun teh hijau yang sudah bubuk

Macha setelah dikocok
Setelah itu, kami jalan jalan di sekitar toko macha itu. Lokasi tokonya di Uji, dan ternyata kami tepat di lokasi sungai Uji. Bagus sekali. Di sekitarnya banya yang berjualan hal-hal berkaitan dengan teh hijau, seperti camilan, aksesoris, dan es krim. Saya pun membeli satu es krim teh hijau.

Ini eskrim teh hijau
Nah in dia sungai Uji
Setelah puas di daerah Uji, kami berangkat menuju tempat selanjutnya, yaitu Arashiyama. Wah ini lah tempat yang sagat saya tunggu. Arashiyama sangat terkenal dengan tempatnya yang indah dan memiliki banyak spot pemandangan. Tapi karena waktu yang terbatas, saya hanya mengunjungi hutan bambu-nya yang terkenal.












Cantik sekali kan? Saya juga sebenarnya tidak puas dengan hanya melihat Arashiyama di satu spot. Mungkin lain kali saya harus menjelajah Arashiyama lebih lama. Sebenarnya banyak hutan bambu seperti ini di Indonesia, sayangnya tidak terlalu dirawat seperti di Jepang. Sehingga hutan bambu Arashiyama ini terlihat sangat cantik.

Lalu berikutnya adalah perhentian terakhir, tapi saya saat itu sudah sangat lelah, kami hanya diberitahu tentang seni lukis kain Jepang, dan kami berkreasi untuk melukis sendiri kain yang diberikan pada kami. Meskioun sudah terdapat pola yang memudahkan kami mewarnai, tapi tetap saja sulit, karena jenis cat yang mudah merembes ke kainnya.

hasil warna saya, yah tidak semudah yang terlihat

Nah, sudah selesai disini, kami pun pulang menuju Kyodai. Kami sampai Kyodai sekitar pukul 5 sore, setelah itu kami semua pulang menuju tempat kami masing-masing. Dan saya pun harus pulang dengan sepeda menuju dorm.

Lelah, tapi sangat seru untuk menikmati hari sabtu.

Salam,
Mitzi Alia.

No comments:

Post a Comment